Di dlm Firman-Nya ada kepastian. Roh Kudus akan memimpin kita berjln di atas ketidakpastian. Ia hanya butuh kita percaya & taat Kisah 10:19-20

Rabu, 31 Oktober 2012

SERIUS DALAM MENGEMBAN TANGGUNG JAWAB

Ayat bacaan: 1 Samuel 17:34-35
==========================
"Tetapi Daud berkata kepada Saul: "Hambamu ini biasa menggembalakan kambing domba ayahnya. Apabila datang singa atau beruang, yang menerkam seekor domba dari kawanannya, maka aku mengejarnya, menghajarnya dan melepaskan domba itu dari mulutnya..."

Seberapa jauh kita mau menjalankan tanggung jawab terhadap sesuatu yang dipercayakan kepada kita? Maksud saya begini. Ketika tanggung jawab itu besar dan disertai imbalan yang besar pula, mungkin kita akan bertanggungjawab penuh tanpa masalah. Tapi bagaimana ketika itu sepertinya tidak menguntungkan bagi kita alias kita anggap tidak penting dengan imbalan yang kecil atau tidak ada sama sekali? 

Selasa, 30 Oktober 2012

PANJANGNYA KESABARAN TUHAN

Ayat bacaan: Nahum 1:3,7
=====================
"TUHAN itu panjang sabar dan besar kuasa, tetapi Ia tidak sekali-kali membebaskan dari hukuman orang yang bersalah. Ia berjalan dalam puting beliung dan badai, dan awan adalah debu kaki-Nya... TUHAN itu baik; Ia adalah tempat pengungsian pada waktu kesusahan; Ia mengenal orang-orang yang berlindung kepada-Nya"

Jika anda mencoba menelepon seseorang lewat ponsel anda dan mendapat jawaban "please try again in a few more minutes" berulang-ulang, mungkin anda akan merasa kesal, apalagi jika ada hal yang penting yang hendak anda sampaikan. Itulah yang saya alami beberapa hari terakhir ini. Mau tidak mau saya pun menjadi lebih 'akrab' terhadap mesin penjawab dan kalimat yang dikatakannya. Please try again, dan please try again lagi. Tiba-tiba saya berpikir bahwa keadaan tidak tersambung ini pun kerap terjadi antara kita dengan Sang Pencipta kita yang begitu mengasihi kita semua. Jika kita kesal, Tuhan pun mungkin kesal melihat kita yang terus saja melakukan perbuatan-perbuatan yang mengecewakan dan menyedihkan hatiNya. Tapi ternyata kasih Tuhan masih jauh lebih besar ketimbang rasa kecewaNya. Berulang-ulang kita berbuat salah, tetapi Tuhan masih terus dengan sabar memberikan kata "please try again" kepada kita, memberikan kesempatan kepada kita semua untuk terus berproses dan berubah menjadi lebih baik dan taat lagi dari hari ke hari.

Senin, 29 Oktober 2012

MENCEGAH PERTENGKARAN

Ayat bacaan: Amsal 17:14
====================
"Memulai pertengkaran adalah seperti membuka jalan air; jadi undurlah sebelum perbantahan mulai."

Ada banyak orang yang menyepelekan sebuah perselisihan atau pertengkaran kecil. Mungkin mereka atau kita berpikir bahwa itu manusiawi, wajar dan biasa saja. Tapi sadarkah kita bahwa pertengkaran-pertengkaran yang kecil itu bagaikan melubangi sebuah bendungan? Bocor-bocor kecil pada bendungan mungkin tidaklah berbahaya. Tapi apa yang terjadi jika lubang bocor itu terus bertambah banyak? 

Sabtu, 27 Oktober 2012

MEMPERHATIKAN PERGAULAN

Ayat bacaan: Amsal 1:10
==================
"Hai anakku, jikalau orang berdosa hendak membujuk engkau, janganlah engkau menurut"

Seberapa jauh pergaulan bisa mempengaruhi kita? Kenyataannya, seringkali bagaimana sikap dan perilaku kita hidup sangat tergantung dari pertemanan kita. Jika lingkungan pertemanan baik maka kita pun begitu, tapi sebaliknya apabila ada dalam 'circle of friends' yang buruk maka kita pun ikut-ikutan melakukan hal-hal yang bertentangan dengan kehendak Tuhan pula. Mungkin awalnya kita bisa menolak, tetapi lama kelamaan kita akan mulai memberi toleransi dan terjerumus dalam dosa. Ada banyak orang-orang yang tadinya hidup baik lalu kemudian berubah menjadi sosok baru yang tidak lagi peka terhadap dosa. Semua yang buruk jadi biasa-biasa saja, hati nurani kita tidak lagi berfungsi dan disanalah iblis akan berpestapora merusak dan menghancurkan kita.

Jumat, 26 Oktober 2012

PERTUMBUHAN IMAN

Ayat bacaan: 1 Timotius 4: 7b-8
========================
"Latihlah dirimu beribadah. Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang."

Tanaman yang sama di tempat yang sama tidak serta merta membuat semua tanaman itu akan tumbuh sama baiknya atau pesatnya. Di depan rumah saya menanam tiga pohon pinus yang masing-masingnya berjarak sekitar setengah meter dengan tinggi awal yang sama, tetapi kemudian ketiganya tumbuh dalam kecepatan yang berbeda. Yang paling kiri paling cepat, sedang yang diujung kanan itu paling lambat tumbuhnya. Ada banyak faktor yang menentukan cepat tidaknya atau berhasil atau tidaknya sebuah tanaman untuk bisa tumbuh baik. Ada tanaman yang langsung mati jika tidak terawat, ada pula yang hidup segan mati tak mau. Tidak mengalami pertumbuhan, tetapi mati pun tidak. Atau kalaupun bertumbuh prosesnya sangat lambat. Dalam hal ketiga pinus itu, tampaknya posisi terdekat dari sinar matahari pagi membuat perbedaan diantara ketiganya. Dengan perawatan yang lebih baik pada pohon pinus yang relatif lebih lambat tumbuhnya, lama kelamaan pohon itu mulai menyusul pesat pertumbuhan pohon disebelahnya. Perhatian yang diberikan terhadap tanaman bisa membawa hasil yang berbeda. Semua pohon punya potensi untuk tumbuh baik, tetapi perhatian kita dalam merawatnya akan memberi perbedaan. Dalam hal rohani pun keadaan bisa sama seperti itu.

Kamis, 25 Oktober 2012

PHOTOTAXIS

Ayat bacaan: Yesaya 60:3
======================
"Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu."

Laron atau ngengat selalu tertarik kepada cahaya. Mereka bisa bergerombol ke arah lampu-lampu yang menyala di malam hari hingga ke dalam rumah sekalipun. Ngengat-ngengat tersebut tidak peduli walaupun jika mereka bertabrakan. Dan itu yang sering terjadi. Ketika bertabrakan sayapnya bisa patah dan laron itu pun akan jatuh. Meski demikian mereka tidak peduli dan terus berebutan mendekati cahaya. Jika itu terjadi, kita pun akan repot membersihkan laron yang berserakan di lantai. Cara paling mudah untuk mengusirnya adalah dengan mematikan lampu. Begitu ruangan menjadi gelap, gerombolan ngengat itu akan segera pergi menuju sumber cahaya yang terdekat. Pada suatu kali saya melewati jalan tol ketika menjelang subuh, dan saya melihat begitu banyak serangga terbang mengerubungi lampu mobil anda. Selain laron ada juga beberapa jenis serangga terbang lainnya yang bersifat phototaxis alias selalu tertarik kepada cahaya. Saya tidak tahu mengapa mereka tertarik kepada cahaya, tapi yang jelas ketertarikan mereka sungguh amat besar.

Senin, 22 Oktober 2012

KEMANA MATA MEMANDANG

Ayat bacaan: Mazmur 26:3
====================
"Sebab mataku tertuju pada kasih setia-Mu, dan aku hidup dalam kebenaran-Mu."

Sebaik-baiknya kondisi mata, kita harus mengakui bahwa mata kita memang terbatas kemampuannya dalam melihat. Anda akan kesulitan mengenali orang dari jarak pandang sekitar 100 meter. Anda akan sulit membaca tulisan yang letaknya sudah terlalu jauh dari jarak pandang normal. Belum lagi jika anda mengalami gangguan pada mata. Kacamata plus diperlukan apabila kita kesulitan melihat yang dekat, sebaliknya kacamata minus akan membantu bagi orang yang punya masalah dalam melihat jauh. Apabila ada hal-hal yang membatasi jarak pandang seperti asap, kabut dan sebagainya, maka jarak pandang kita pun akan menurun drastis. Mata kita tidak bisa tembus pandang, kita tidak bisa melihat apa yang ada dibalik sebuah tembok atau tirai dan benda-benda lain yang menyekat pandangan kita. Kita juga tidak bisa melihat masa depan dengan mata kepala sendiri. Kesimpulannya, dengan mata kita memang bisa melihat segala yang ada di bumi dan benda-benda langit sampai batas tertentu, tapi kita tetap tidak mampu melihat segala-galanya karena kemampuannya memang terbatas.

Minggu, 21 Oktober 2012

JANGAN LUPA MENGUCAP SYUKUR

Ayat bacaan: Lukas 17:17-18
=======================
"Lalu Yesus berkata: "Bukankah kesepuluh orang tadi semuanya telah menjadi tahir? Di manakah yang sembilan orang itu? Tidak adakah di antara mereka yang kembali untuk memuliakan Allah selain dari pada orang asing ini?"

Bolehkah kita berdoa dan meminta agar Tuhan membantu kita keluar dari jepitan permasalahan yang tengah membelenggu kita? Tentu saja boleh. Tuhan sangat mengasihi kita dan akan selalu dengan senang hati mendengarkan doa permohonan anak-anakNya dan rindu untuk segera bergerak membawa kita keluar dari belenggu masalah dan menjadi merdeka. Lantas ketika tangan Tuhan turun melepaskan kita, bagaimana reaksi kita selanjutnya? 

Sabtu, 20 Oktober 2012

MENYAMPAIKAN LEWAT ROH KUDUS

Ayat bacaan: Roma 8:26
====================
"Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan."

Pernahkah anda merasa lidah anda kelu dan tidak mampu berkata apa-apa lagi karena beratnya persoalan yang tengah anda alami, meski anda sedang berada dalam sikap berdoa? Meski hati anda ingin berbicara kepada Tuhan, tetapi hanya air mata yang keluar tanpa ada satupun kata yang bisa diucapkan. Ketika tengah mengalami pergumulan atas satu atau beberapa masalah sekaligus yang berat, ada kalanya kita mengalami situasi seperti itu. Ada pula orang yang kesulitan dalam merangkai kata untuk diucapkan. Mereka tahu bahwa Tuhan merupakan jawaban, tetapi tidak tahu bagaimana cara menyampaikannya. Ini tentu pernah dialami banyak orang, termasuk kita, terutama ketika tengah mengalami situasi sulit yang menyita pikiran dan perasaan serta membuat kita menderita. Kita tidak lagi bisa berpikir jernih dan mulai gelisah lalu stres. 

Jumat, 19 Oktober 2012

ROH KUDUS

Ayat bacaan: Kisah Para Rasul 4:31
==========================
"Dan ketika mereka sedang berdoa, goyanglah tempat mereka berkumpul itu dan mereka semua penuh dengan Roh Kudus, lalu mereka memberitakan firman Allah dengan berani."

Jika anda pernah mengalami bagaimana Roh Kudus menolong anda untuk melakukan sesuatu yang sebelumnya tidak terpikirkan, anda tentu tahu bagaimana besarnya kuasa Roh Kudus itu. Saya pernah mengalami beberapa kali, dimana dalam momen-momen paling penting dalam hidup saya Roh Kudus bekerja dan membuat segala sesuatu menjadi jauh lebih mudah ketimbang yang saya duga. Beberapa kali dalam renungan-renungan dahulu saya pernah menuliskannya sebagai bentuk kesaksian saat kuasa Roh Kudus mengatasi logika manusia yang terbatas dalam menolong saya keluar dari masalah.

Kamis, 18 Oktober 2012

PERIKSA DIRI SENDIRI

Ayat bacaan: 2 Korintus 13:5
======================
"Ujilah dirimu sendiri, apakah kamu tetap tegak di dalam iman. Selidikilah dirimu! Apakah kamu tidak yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu? Sebab jika tidak demikian, kamu tidak tahan uji."

Sikut menyikut antar politikus merupakan tontonan yang setiap hari bisa kita saksikan di televisi. Betapa mudahnya orang menyudutkan orang lain dan bertindak seolah-olah diri mereka paling bersih, paling jujur dan paling sempurna. Ini merupakan gambaran dari sikap manusia yang memang jauh lebih mudah untuk menunjuk orang lain ketimbang memeriksa diri sendiri. Padahal ketika kita menunjuk, satu jari menuju ke orang sementara ada tiga jari yang menuju ke diri kita sendiri bukan? Menilai keburukan orang lain itu sangat mudah. Yang sulit justru menilai diri sendiri. Ketika kita menilai keburukan orang lain, sudahkah kita memeriksa diri kita sendiri?

Rabu, 17 Oktober 2012

HIKMAT

Ayat bacaan: Amsal 3:13-14
=====================
"Berbahagialah orang yang mendapat hikmat, orang yang memperoleh kepandaian, karena keuntungannya melebihi keuntungan perak, dan hasilnya melebihi emas."

Ada banyak orang yang sepanjang hidupnya terus mengejar kesempatan untuk menimbun kekayaan. Mereka berpikir bahwa harta kekayaan itu bisa menjamin kebahagiaan dan kemakmuran. Emas dan perak tentu termasuk di dalamnya, bersama-sama dengan berbagai bentuk lainnya seperti uang dan lain-lain. Memang tidak salah jika kita mencari nafkah, bahkan menyimpannya dalam bentuk emas. Hanya saja kita perlu memperhatikan cara dan porsinya, serta untuk apa kita memilikinya. Jangan sampai harta malah membuat kita jauh dari Tuhan dan segala ketetapanNya, lalu membuat kita menghamba pada uang. Dan itu sudah diingatkan dalam Matius 6:24 "Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon." Lalu ingat pula ayat ini: "Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." (Ibrani 13:5). 

Selasa, 16 Oktober 2012

PETANI

Ayat bacaan: 2 Timotius 2:6
=====================
"Seorang petani yang bekerja keras haruslah yang pertama menikmati hasil usahanya."

Jika saat ini ada sayur yang terhidang di atas meja makan anda, berterima kasihlah kepada petani. Peran mereka sungguh besar terutama dalam mencukupi kebutuhan kita akan pangan. Ketika kita selalu ingin kulit kita putih dan iklan-iklan 'whitening' alias pemutih bertebaran di televisi, para petani tidak mempedulikan kulit mereka menjadi hitam karena harus bekerja di bawah terik matahari. Mereka terus bekerja dari pagi hingga petang di ladang masing-masing. Mereka bekerja agar mampu menghidupi keluarganya dengan menghasilkan berbagai hasil pertanian yang kita nikmati di atas meja makan setiap hari. Sepertinya pekerjaan mereka sederhana saja, tetapi itu pun jelas merupakan kerja keras yang sangat pantas kita hargai. 

Senin, 15 Oktober 2012

BERLATIH

Ayat bacaan: 1 Timotius 4:8
=====================
"Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang."

Efek naik tangga beberapa tingkat berbeda bagi orang yang sering berolahraga dengan yang jarang atau tidak sama sekali. Bagi yang suka berolahraga, naik tangga beberapa lantai ke atas tidak akan terasa melelahkan. Mereka akan tetap terlihat normal alias biasa-biasa saja. Sedang yang jarang berolahraga tentu akan kehabisan nafas, terengah-engah, keringat dingin, sesak nafas dan menjadi sulit bicara. Pada suatu kali di sebuah kantor lift mendadak mati, sehingga saya bersama beberapa orang harus turun dari lantai 8 menuju ke dasar. Maka terlihat jelaslah orang yang sering berlatih kebugaran dengan yang tidak, terutama setelah mencapai lantai bawah. Usia tidak membawa pengaruh berarti, karena ada beberapa diantara mereka yang sudah cukup lanjut usia ternyata mampu 'mengalahkan' yang lebih muda dari segi kebugaran.

Minggu, 14 Oktober 2012

MENGENAL TUHAN



Ayat bacaan: Hosea 4:6a
===================
"Umat-Ku binasa karena tidak mengenal Allah"

Jalan makin semrawut, selain karena jumlah kendaraan bertambah banyak, tapi salah satu penyebab utamanya adalah ketidak-patuhan pengendara terhadap peraturan berlalu lintas. Perhatikanlah, semakin banyak orang yang 'nyelonong' seenaknya tanpa peduli peraturan dan etika mengemudi. Bikin SIM sistim tembak lewat calo, tidak mau repot, akhirnya semakin banyak orang yang tidak paham betul mengenai peraturan atau rambu-rambu. Masih mending jika hanya bikin macet dan semrawut. Bagaimana jika itu mendatangkan bahaya baik kepada diri sendiri atau juga membahayakan nyawa orang lain? Sekedar bisa mengemudi saja tidaklah cukup. Pengetahuan umum mengenai rambu dan tata cara berkendara lainnya pun wajib kita ketahui jika kita mau selamat di jalan. Pengenalan yang benar selain bisa menjaga ketertiban dan kelancaran di jalan tapi juga mampu menghindarkan kita dari kecelakaan dan berbagai musibah lainnya.

Kamis, 11 Oktober 2012

PEMENANG

Ayat bacaan: Roma 8:37
===================
"Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita."

Tanyakan kepada olahragawan manapun apakah mereka pernah ingin bertanding untuk kalah atau sekedar menjadi penggembira saja. Tentu saja pikiran seperti itu tidak pernah ada di benak mereka. Mereka melakukan usaha dan latihan serius dalam waktu yang panjang tentu dengan harapan untuk bisa menjadi yang terbaik di bidangnya. Para atlit pasti ingin mengukir prestasinya sebagai yang terdepan di cabang yang mereka geluti. Tidak ada satupun olahragawan yang bersiap untuk kalah , semua berlomba untuk menang dan keluar menjadi juara. Tidak hanya atlit, tetapi dalam kehidupan kita masing-masing kitapun ingin mengukir prestasi setinggi mungkin. 

Rabu, 10 Oktober 2012

HAL MEMBERI

Ayat bacaan: 2 Korintus 8:2
===========================
"Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan."

Haruskah kita kaya terlebih dahulu untuk bisa bergerak menolong orang lain dengan memiliki hati penuh belas kasih? Pertanyaan tersebut akan berlanjut kepada: seberapa banyak dahulu harta kekayaan yang akan dianggap cukup untuk memberi pertolongan kepada orang lain? Banyaknya harta yang kita anggap cukup itu relatif sifatnya, karena ada orang yang sebenarnya sudah lebih dari cukup tapi masih terus saja merasa kekurangan. Sebaliknya ada orang-orang yang secara garis besar hidup pas-pasan, tapi mereka masih tetap bisa memberi dengan sukacita. 

Senin, 08 Oktober 2012

HAKEKAT DIBERKATI

Ayat bacaan: 1 Petrus 3:9
====================
"...hendaklah kamu memberkati, karena untuk itulah kamu dipanggil, yaitu untuk memperoleh berkat..."

Siapa yang tidak ingin diberkati? Semua orang ingin agar usahanya diberkati Tuhan berlipat ganda. Tidak satupun yang ingin gagal, sebaliknya orang akan berusaha untuk memperoleh keberhasilan termasuk pendapatan setinggi mungkin. Sayangnya hanya sedikit yang menyadari hakekatnya memperoleh berkat Tuhan. Orang terus menumpuk harta sebanyak-banyaknya dan berpikir seperti dunia yang mengajarkan bahwa kebahagiaan akan diperoleh jika kita kaya raya. Semakin kaya, mereka bukannya makin dermawan tapi justru makin pelit. Kalaupun memberi, itu harus ada imbalannya atau sesuatu yang menguntungkan diri mereka. Kalau tidak, buat apa membuang-buang uang? Toh saya yang memeras keringat...begitu pikir mereka. Jika ini masih sempat terlintas di pikiran anda, buanglah segera jauh-jauh, karena alkitab sudah mengingatkan untuk apa sebenarnya kita diberkati. 

Minggu, 07 Oktober 2012

MURID YANG DIKASIHI

Ayat bacaan: Yohanes 13:23
=====================
"Seorang di antara murid Yesus, yaitu murid yang dikasihi-Nya, bersandar dekat kepada-Nya, di sebelah kanan-Nya."

Kita semua tentu tahu bahwa Yesus mengasihi kita. Akan tetapi jika ditanya sampai sejauh mana kita percaya bahwa Yesus mengasihi kita, maka jawaban bisa beragam. Saya bertemu dengan banyak orang yang percaya bahwa Yesus mengasihi mereka, namun mereka tidak yakin bahwa kasih Yesus kepada mereka sama seperti Yesus mengasihi hamba-hamba Tuhan yang besar, para gembala atau pengerja. "Yesus mengasihi saya, tapi dia pasti lebih, doanya pasti lebih didengar ketimbang saya yang doa.." kata salah seorang jemaat pada suatu kali. Pola pikir seperti ini sangat banyak terdapat di antara para jemaat yang merasa bahwa mereka biasa-biasa saja. Makanya tidak banyak orang yang berani mendoakan orang sakit, karena mereka tidak percaya bahwa kasih karunia Tuhan kepada mereka itu sebenarnya tidak berbeda dengan yang diberikan kepada hamba-hamba Tuhan lainnya. Ada banyak 'tapi' lainnya yang bisa kita jadikan alasan untuk menghindari panggilan melayani bahkan untuk berdoa bagi hidupnya sendiri.

Sabtu, 06 Oktober 2012

KASIH KARUNIA (2)

Kasih Karunia (2)

Ayat bacaan: Ibrani 12:15
==================
"Jagalah supaya jangan ada seorangpun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang."

Alangkah baiknya apabila kita menyadari dosa-dosa kita dan kemudian bertobat. Itu idealnya, dan itulah yang selalu diinginkan Tuhan. Tapi ada banyak orang yang merasa peluang mereka untuk itu sudah tertutup karena dosa-dosa yang pernah diperbuat mereka anggap sudah terlalu besar.Sulit bagi mereka untuk berpikir bahwa Tuhan masih tetap mau memberi pengampunan secara total atas diri mereka. Saya sudah pernah bertemu dengan beberapa orang yang berpikir seperti ini. Mereka terus bergumul dan sulit percaya mengenai pengampunan dan keselamatan ini, karena merasa bahwa masa lalu mereka sangatlah buruk. Mereka tidak yakin nama mereka tercatat dalam kitab kehidupan meski sudah bertobat. Rasa bersalah terus menghakimi mereka. Sikap seperti ini seringkali menghambat pertumbuhan iman. 

Kamis, 04 Oktober 2012

KASIH KARUNIA

Ayat bacaan: Wahyu 22:21
========================
"Kasih karunia Tuhan Yesus menyertai kamu sekalian! Amin."

Ada sebuah rumah yang tidak jauh dari rumah saya yang selalu terlihat aneh. Rumah itu selalu tertutup, semua jendelanya dari kayu dan tidak pernah sekalipun terbuka. Saya sangat sering melewati rumah itu sehingga mau tidak mau saya sering melihatnya. Seperti tidak ada kehidupan di dalam, tapi anehnya ada anjing di pekarangan rumahnya. Saya membayangkan bagaimana lembab dan pengapnya di dalam. Tanpa adanya ventilasi sedikitpun, lampu juga tidak pernah menyala kalau malam, bagaimana mungkin orang bisa hidup didalamnya? Sebaliknya saya termasuk orang yang menyukai rumah yang dipenuhi ventilasi. Perputaran udara yang sehat dan cahaya matahari bisa masuk menerangi rumah selalu menjadi hal yang penting bagi saya. Pintu rumah sering saya buka, begitu juga jendela. Udara segar masuk, cahaya matahari, itu membuat rumah jauh lebih nyaman untuk ditinggali ketimbang tertutup bagai benteng perang. Di tengah matahari bersinar pada siang hari, ada rumah yang terang benderang, ada pula rumah yang gelap. Apakah matahari pilih kasih dalam bersinar? 

Rabu, 03 Oktober 2012

TANDEM SEHATI DAN SEJATI

Ayat bacaan: Amsal 16:3
================
"Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu."

Setiap ada pemain baru di dalam sebuah tim sepakbola terutama penyerang atau striker, para penggemar biasanya penasaran dan berharap cemas menantikan seperti apa kerjasama yang terbangun antara si pendatang baru dengan para pemain lama. Ada yang langsung 'nyetel' dan menjadi momok di depan gawang lawan, tapi sebagian besar butuh waktu dan proses untuk bisa menghasilkan kerjasama cantik untuk memporakporandakan barisan pertahanan lawan. Sebuah tim sepakbola tidak akan bisa berhasil tanpa kerjasama yang baik antar para pemainnya. Meski sebuah tim berisi sebelas pemain luar biasa hebat, tapi apabila tidak ada kerjasama diantara mereka maka tim tersebut tidak akan bisa berhasil untuk merebut gelar juara. 

TEKAPKAN TANGAN PADA MULUT

Ayat bacaan: Amsal 30:32
======================
"Bila engkau menyombongkan diri tanpa atau dengan berpikir, tekapkanlah tangan pada mulut!"

Menjadi sukses dalam segala hal menjadi dambaan semua orang. Tidak satupun dari kita yang bercita-cita untuk gagal. Kita sekolah setinggi mungkin, membekali diri dengan banyak ilmu pengetahuan, mengasah kemampuan dan terus membawa segala usaha kita dalam doa agar diberkati Tuhan sehingga kita bisa berhasil dalam perjalanan hidup ini. Ketika kesuksesan datang, apabila tidak disikapi hati-hati kita bisa terjerumus dalam dosa kesombongan. Terlalu meninggikan atau membanggakan diri sendiri, selain tidak enak di dengar orang, tapi juga menunjukkan lupanya kita kepada peran Tuhan dibalik kesuksesan kita. Memang, mungkin kesuksesan hadir atas kerja keras kita, tapi tanpa seijin Tuhan, tidak akan ada kesuksesan yang mungkin hadir. Selain itu, bukankah Tuhan juga yang memberikan talenta dan kemampuan ke dalam diri kita sehingga kita mampu berusaha untuk memperoleh keberhasilan? 

Selasa, 02 Oktober 2012

BREAKING UP THE ROUTINES

Ayat bacaan: Markus 1:35
=====================
"Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana."

Dalam hidup ini, kita kerap dihadapkan kepada pola kegiatan berulang setiap hari alias rutinitas. Bangun pada jam yang sama, bersiap-siap dengan durasi yang sama, bekerja dalam panjang waktu yang sama dan kemudian pulang lalu beristirahat. Keesokan hari itu akan berulang kecuali di hari Minggu atau libur. Terkadang hari Minggu dan libur itu pun dipakai dengan rutinitas yang sama, seperti membawa anak-anak bermain atau beristirahat panjang seharian di rumah, atau bagi yang rajin beribadah, tentunya pergi ke gereja. Ada kalanya kejenuhan terhadap pola berulang ini muncul, dan itu wajar, karena kita memang diciptakan bukan sebagai robot terprogram. 

Senin, 01 Oktober 2012

BIJI MATA TUHAN

Ayat bacaan: Ulangan 32:10
=====================
"Didapati-Nya dia di suatu negeri, di padang gurun, di tengah-tengah ketandusan dan auman padang belantara. Dikelilingi-Nya dia dan diawasi-Nya, dijaga-Nya sebagai biji mata-Nya."

Bagi yang suka mendengar lagu-lagu rohani tentu tahu sebuah lagu terkenal karangan Jeffrey S Tjandra yang berjudul Seperti Bapa Sayang AnakNya. Hari ini saya mendengar lagu tersebut dalam playlist saya, dan salah satu bagian reffrainnya berbunyi:
Sperti Bapa Sayang Anaknya
Demikianlah Engkau Mengasihiku
Kau Jadikan Biji MataMu
Kau Berikan Smua Yg Ada PadaMu

Jeffrey menuliskan bahwa Bapa begitu sayang kepada kita, hingga Dia menjadikan kita biji mataNya. Ini tertulis di dalam Alkitab, yaitu dalam Ulangan 32:10 yang bunyinya: "Didapati-Nya dia di suatu negeri, di padang gurun, di tengah-tengah ketandusan dan auman padang belantara. Dikelilingi-Nya dia dan diawasi-Nya, dijaga-Nya sebagai biji mata-Nya."




« »
« »
« »
Get this widget